Menteri
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono
mengungkapkan pada 2024 ada 32 proyek PSN penugasan Kementerian PUPR yang
bakal selesai dikerjakan.
Hal
ini diungkapkan usai rapat terbatas mengenai PSN di Istana Negara bersama
Presiden Joko Widodo, Senin (18/3/2024). Dalam rapat ini juga dihadiri Menko
Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri ATR/BPN
Agus Harimurti Yudhoyono dan lainnya. "Jadi pada tahun 2024 ini ada 32
proyek (PSN Rampung)," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan.
Ia
menjabarkan pada semester I 2024 ini ada 11 proyek yang rampung antara lain 8
bendungan, 1 irigasi, dan 2 jalan tol. Sedangkan pada semester II tahun 2024
ada 21 proyek antara lain 11 bendungan, 8 irigasi, 1 tanggul laut, 2 tol dan 3
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
Selain
itu Basuki mengungkapkan ada 39 PSN yang akan diselesaikan setelah tahun 2024.
Hal ini terjadi lantaran penugasan proyek ini baru dilakukan pada 2023 lalu. "Sisanya
akan diselesaikan setelah 2024, ada yang 2025, ada yang 2026. Ada 39 PSN.
Kenapa gak selesai karena baru diperintahkan pada tahun 2023," katanya. "Berarti
bendungan Karangnongko, Bendungan Cibeet, bendungan Cijurey yang baru dimulai
2023 dan lainnya itu yang tentang PSN di PU," sambungnya.
Basuki
menjelaskan Sampai tahun 2023 sudah ada 99 proyek yang sudah selesai di bangun.
Terdiri dari 28 bendungan, 11 tol, dan 3 SPAM, dan 1 Universitas Islam
Internasional Indonesia dan 2 perumahan. "Yang belum diresmikan tol
Cibitung-Cilincing nanti sebentar lagi kita resmikan, kemudian UII tadi akan
kita resmikan," kata Basuki.
Basuki
juga menerangkan PSN awalnya penugasan Kementerian PUPR pada 2016 lalu mencapai
201 proyek. Namun setelah diterbitkan Permenko Nomor 8 Tahun 2023 tentang
Perubahan Daftar PSN ada 31 proyek yang dicoret.