Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR) Basuki Hadimoeljono mengungkapkan investor dari London, Inggris, akan membangun Botanical Garden di IKN mulai pekan depan. Hal ini menyusul investor asing yang sudah lebih dulu melakukan groundbreaking di IKN, yaitu perusahaan asal China, Delonix Group, serta perusahaan asal Rusia Magnum Estate International. "Ke depan Botanical Garden dari London, tetapi yang lain lagi difinalkan. Jadi minggu depan baru akan groundbreaking," ungkapnya
Adapun Jokowi sudah melakukan groundbreaking Nusantara Botanical Garden pada 4 Juni 2024 lalu. Proyek ini digarap oleh konsorsium yang salah satu anggotanya Sinar Mas. Tidak diketahui apakah ada suntikan modal dari asing di proyek tersebut. Selain itu, Basuki juga tidak menjelaskan lebih lanjut apakah Botanical Garden hasil investasi Inggris tersebut adalah proyek yang berbeda dari Nusantara Botanical Garden.
Basuki mengatakan, Presiden Jokowi berencana melakukan groundbreaking lanjutan di pekan depan, kemungkinan setelah 12 Oktober 2024. "Lagi kami lihat, karena kan beliau [Jokowi] hari ini pulang dan pada 11 Oktober kalau jadi tes training center (TC) PSSI, maka beliau akan ke IKN lagi. Tapi 12-nya beliau ke Solo lagi, jadi setelah itu mungkin," jelasnya.
Selain Inggris, dia belum bisa membeberkan investor asing maupun domestik lain yang akan memulai pembangunan proyeknya di IKN.