Membanggakan! Pembangunan IKN Diyakini Bisa Jadi Instrumen Keadilan Sosial di Indonesia

 


Wilayah Kalimantan Timur dianggap memiliki sumber daya alam yang melimpah. Oleh karena itu, wilayah tersebut dianggap sebagai lokasi ideal pembangunan ibu kota baru bagi Indonesia. PJ Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik menekankan pentingnya memanfaatkan potensi alam ini untuk mendukung pembangunan infrastruktur yang diperlukan di Ibu Kota Nusantara (IKN). "Masa depan Indonesia terletak di wilayah timur karena sumber daya alamnya yang melimpah," ujar Akmal, Selasa (21/5). 

Dengan luas wilayah sekitar 15 juta hektare, Kalimantan Timur diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan IKN, meskipun luas IKN sendiri hanya sekitar 235.000 hektare.

Akmal juga menyoroti pentingnya kolaborasi seluruh pihak, baik pemerintah daerah, masyarakat, maupun sektor swasta, untuk mendukung pembangunan ibu kota baru ini. Ia menyebutkan tantangan yang ada, termasuk ketahanan pangan, dan perlunya investasi di bidang pendidikan dan infrastruktur untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan pertumbuhan ekonomi. 

Dari aspek ketahanan pangan, meskipun memiliki lahan dan sumber daya yang melimpah, baginya perlu menumbuhkan budaya pertanian yang kuat di kalangan generasi muda dan berinvestasi di bidang pendidikan serta infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Ia percaya bahwa dengan investasi yang tepat, sektor pertanian di Kalimantan Timur dapat berkembang pesat dan mendukung ketahanan pangan nasional.

Akmal optimis terhadap potensi IKN dalam mempercepat pembangunan di daerah. Ia mengajak semua pihak untuk bekerja sama menjadikan ibu kota baru ini sebagai instrumen keadilan sosial di Indonesia.  "Pembangunan Ibu Kota Nusantara merupakan upaya kolaboratif," ujarnya. Ia juga menyinggung pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan ini.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama